Aki bagi mobil dan motor merupakan komponen yang vital. Pasalnya,
benda tersebut merupakan satu di antara sumber listrik di dua jenis
kendaraan bermotor itu.
Terlebih aki sepeda motor, baik yang
berupa aki basah maupun kering, merupakan sumber tenaga setrum. Bila aki
bermasalah, maka lampu mati - baik lampu utama maupun lampu seini,
klakson tak bunyi, dan bagi sepeda motor yang menggunakan starter
electric akan kesulitan menghidupkan mesin.
Sejatinya, cara
merawat aki agar tetap awet cukup mudah dan biayanya murah. Secara
normal, umur aki biasanya hanya satu tahun. Namun umur itu bisa
diperpanjang bila Anda rajin melakukan perawatan.
"Setiap orang
juga bisa melakukannya. Hanya, sering kali orang tidak mengerti atau
bahkan malas untuk melakukannya. Sehingga, mereka lebih suka membeli
baru. Ini jelas pemborosan kan," tutur Suratmin, spesialis aki di pusat
onderdil Kebon Jeruk III , Jakarta Barat, Selasa (8/2).
Lantas langkah apa saja yang harus dilakukan untuk merawat aki? Berikut tips dari Suratmin :
1. Pastikan volume air
Bagi
pengguna aki basah sangat disarankan untuk secara rutin melihat tingkat
ketinggian air aki. Pada beberapa aki keluaran terbaru, biasanya
dilengkapi lubang indikator yang ditunjukkan dengan warna.
Warna
biru digunakan untuk menunjukkan tingkat atau volume air aki masih
normal alias bagus. Sedangkan warna merah untuk kondisi yang
sebaliknya.
Namun, bila aki belum atau tidak dilengkapi
indikator seperti di atas, maka pemilik diwajibkan untuk melihat dari
samping badan aki (untuk aki yang terbuat dari bahan transparan). Tetapi
bila badan aki tidak transparan, bisa melihat dari lubang pengisian
air.
Caranya, lepaskan tutup dan intip. Bila ternyata air aki
berkurang, isilah. Namun, yang perlu diingat jangan terlalu luber.
Sediakan sedikit ruang. Sebab, saat aki digunakan dan aktif terjadi
reaksi kimia antara sel-sel yang terbuat dari alumunium dengan air aki.
"Bila air terlalu luber, maka sel aki cepat rusak. Ini yang sering tidak diperhatikan oleh orang," kata Suratmin.
2. Rutin menguras
Meski
volume air masih dalam kondisi normal. Namun bila usia aki telah satu
tahun sebaiknya dilakukan pengurasan aki. Caranya, buka semua tutup
lubang air dan tuangkan air ke tanah yang telah digali.
"Pastikan
air telah terbuang semua. Setelah air benar-benar habis kemudian
tuangkan air panas ke lubang tersebut dan tutup lubang air. Setelah itu
kocok-kocok, lakukan cara ini dua atau tiga kali," saran Suratmin.
Perlakuan
seperti ini bertujuan untuk menghilangkan kotoran atau kerak yang
menempel di sel-sel aki. Setelah itu tuang air hingga benar-benar
bersih dan air hilang, kemudian isi kembali dengan air aki yang baru dan
kemudian isi setrum aki dengan charger.
Alat pengisian setrum
atau charger ini banyak dijual di toko-toko onderdil. Tetapi bila Anda
tidak memiliki dan malas untuk membelinya bisa membawa aki ke tukang isi
setrum aki. Isilah 3- 4 jam atau lebih baik lagi bila 5 jam. Aki pun
akan terasa seperti baru lagi.
"Cara pengurasan seperti ini juga
bisa dilakukan saat aki sudah menunjukkan gejala-gejala aus.
Tanda-tandanya, mesin motor sulit dihidupkan, lampu tidak menyala,
klakson mati dan lain-lain," terang Suratmin.
3. Perlakuan aki kering
Aki
kering sebeanrnya bebas dari perawatan atau pabrikan biasanya
menyebutnya MF (maintenance free /MF). Pasalnya, aki ini tidak
membutuhkan penambahan air aki, atau perlakuan khusus. Usianya pun lebih
panjang ketimbang aki basah.
Hanya, kendati tidak membutuhkan
perawatan khusus dan rumit namun bila tidak diperlakukan secara baik,
maka aki ini juga cepat rusak. Efeknya pun motor tidak akan dengan mudah
dihidupkan, lampu mati, begitu pun dengan klakson.
Cara untuk
merawat aki ini jauh lebih mudah ketimbang aki basah. Kuncinya, Anda
harus telaten dan sabar. Anda cukup memanasi mesin sepeda motor - baik
dengan berhenti di tempat atau menjalankan sepeda motor - saban hari,
paling minim tiga hari.
"Jangan lebih dari itu. Untuk
memanasinya juga tidak membutuhkan waktu lama, cukup lima hingga tujuh
menit saja. Jadi gampang kan," kata Suratmin.
Menurut dia, dengan
memanasi mesin otomatis aki juga akan bekerja. Itulah yang membuat
sistem di dalam aki tersebut terhindar dari kerusakan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar